29 May 2006
Pendaftaran UM ITB 2006
Pagi ini Yani tiba dari Salatiga. Kali ini Yani membawa serta adik Yani yang mau mengembalikan formulir di ITB. Namanya Wawan (tapi nama kerennya di dunia luar, Paul). Dari Salatiga dia sudah sakit perut, kayaknya maag atau asam lambung. Waduh cilaka nih harus mengurus orang sakit, padahal pagi Yani harus masuk kantor. Ya udah deh, demi adik, Yani putusin ijin dulu pagi ini buat mengantar Wawan ke Sabuga. Setelah sarapan roti dan mimik susu, kami berangkat ke Sabuga. Baru turun dari angkota, udah disambut oleh mbak-mbak yang menjajakan map. "Bu, map nya bu... di dalam harus pake map ini lho" begitu kata dia. Wah, kalau benar demikian, Wawan nda ada persiapan bawa map segala. Ya udah deh, terpaksa 2000 keluar buat bayar satu buah map. Menapaki jalan menurun menuju Sabuga, kita juga dicegat oleh para penjaja perlengkapan alat tulis, buku-buku latihan soal dll. Waduh, terpaksa juga beli lem nih, keluar lagi duit 3000. Katanya di dalam butuh lem buat nempelin foto, dan panitia tidak menyediakan lem. Walah... walah... Wawan masuk ke gedung pendaftaran jam 8. Ditungguin sampai jam 12 nih anak kok ga nongol-nongol... Ya ampyun, baru jam setengah 1 dia keluar. Katanya di dalam masih harus mengisi formulir-formulir lagi. Udah gitu, surat tanda tidak buta warna nya diragukan karena hanya dibuat di puskesmas. Padahal diharuskan atas rekomendasi dokter spesialis mata. Wah, la mung test untuk buta warna cuma pake buku aja kok harus keluar duit lebih? Di puskesmas dengan dokter bagian mata cuma bayar 7000. La kalau ke dokter spesialis mata??? minimal 50 ribu lah hari gini... Waduh... waduh... kadang-kadang yang simple kok dibuat rumit. Ini aja baru pendaftarannya, gimana besok-besok ya???
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
He..he.. ingat pepatah "Kalau bisa rumit kenapa dipermudah ?" :)
UM itu apa ? Ujian Masuk kah? Wawan mendaftar di fakultas apa ?
:)
UM = Ujian Masuk. Sekarang perguruan tinggi negri ada jalur khusus, dimana di sini mereka bisa minta uang sumbangan (yang gila-gilaan jumlahnya). Wawan ndaftar di Fakultas Seni Rupa dan Desain. Hari ini dia test psikotest & skolastik. Besok bahasa inggris. Hari Kamis test gambar. Input sumbangan cuma 5 juta :( yang lainnya puluhan juta-ratusan. Sempet keder juga sih tapi ya kalau memang Tuhan menghendaki khan siapa tahu ya? Soalnya yang UM di UGM, fakultas kedokteran gagal.
Post a Comment